Zumi Zola Dinobatkan Sebagai Pembina Seni Budaya Dan Pariwisata


JAMBI - Bertepatan dengan HUT Tanjabtim yang Ke-15, Bupati Tanjabtim H. Zumi Zola Zulkifli mendapat hadiah spesial dari Lembaga Kebudayaan Nasional Indonesia (LKNI). Penghargaan yang diberikan LKNI ini, karena Kabupaten Tanjabtim memiliki komitmen dalam mengembangkan pariwisata sebagai sektor unggulan.

"Karenanya kami menobatkan Bupati Tanjabtim Zumi Zola, sebagai pembina seni budaya dan pariwisata daerah," papar Ketua Umum LKNI Totok Sudarwoto, yang langsung mendapat applus dari tamu undangan yang hadir, pada Sidang Istimewa HUT Tanjabtim kemarin (21/10).

Komitmen Zumi Zola dalam mengembangkan pariwisata dan seni budaya terang Totok, tertuang dalam visi visi Sejahtera, Adil, Mandiri, Unggul, Demokratis, dan Agamis (Samudra). Dimana sektor pengembangan pariwisata, seni dan budaya, tertuang dalam point ke tujuh. "Yakni menata zonasi, perlindungan kawasan konservasi, peninggalan situs budaya, dan pengembangan seni budaya lokal," terang Totok.

Menurut Totok, potensi yang dimiliki Tanjabtim terdiri dari wisata bahari, wisata religi, dan wisata kuliner. Dimana semua potensi tersebut tentu saja, masih memerlukan pembinaan dan pengembangan.

"Kesempatan Tanjabtim untuk menjadi tuan rumah kunjungan wisata terbuka lebar, sekaligus sebagai wujud dukungan terhadap program nasional Wonderful Indonesia," terang Totok.

Selain Bupati Tanjabtim Zumi Zola lanjut Totok, pihaknya juga telah memberikan penghargaan serupa terhadap kepala daerah lainnya. Sebut saja Walikota Yogyakarta Sri Paduka Paku Alam IX, Gubernur Kalimantan Selatan, Gubernur Sulawesi Barat, Gubernur Sumsel, dan Bupati Samosir pada festival danau toba.

Sementara Bupati Tanjabtim Zumi Zola saat dikonfirmasi hal ini, dirinya merasa bersyukur atas penghargaan yang diberikan LKNI.  Namun satu hal yang pasti, seluruh kebijakan yang dilakukan Pemkab, semata-mata demi kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Tanjabtim.

"Mudah-mudahan kedepannya, Tanjabtim menjadi icon baru kunjungan pariwisata dan seni di Indonesia," harap Bupati.

"Hal ini akan terwujud jika seluruh elemen yang, bersatu dan bertekad mengembangkan sektor pariwisata dan seni budaya kita," harapnya.


Sekedar diketahui, potensi bahari atau pantai yang dimiliki Tanjabtim, seperti Pantai Air Hitam dan Pantai Baku Tuo di Kecamatan Sadu. Kemudian wisata religi seperti mandi safar, dan berbagai macam kuliner laut seperti keanekaragaman ikan laut, udang, kerang, dan kepiting.(*)

Sumber : tanjabtim.go.id
Moehardian

Translate